Desain level atau map dalam game adalah salah satu aspek paling kritis dalam pengembangan game yang dapat menentukan kesuksesan sebuah game. Desain yang baik tidak hanya membuat game lebih menarik tetapi juga dapat mempengaruhi kesehatan fisik dan mental pemain. Dalam artikel ini, kita akan membahas beberapa topik terkait desain level game dan dampaknya terhadap pemain.
Kecanduan game sering kali dikaitkan dengan desain level yang terlalu menantang atau terlalu mudah, sehingga pemain tidak bisa berhenti bermain. Desain yang seimbang dapat membantu mengurangi risiko kecanduan dengan memberikan pengalaman bermain yang memuaskan tanpa membuat pemain frustrasi.
Game dengan mode SANDBOX menawarkan kebebasan kepada pemain untuk menjelajahi dunia game tanpa batasan. Namun, tanpa desain level yang tepat, pemain bisa merasa kebingungan atau bahkan mengalami depresi karena merasa tidak ada tujuan yang jelas dalam game.
Gangguan postur dan kesehatan fisik lainnya juga bisa terjadi akibat bermain game terlalu lama, terutama pada perangkat seperti Nintendo Switch yang memungkinkan pemain bermain dalam berbagai posisi. Desain level yang memaksa pemain untuk duduk atau berdiri dalam waktu lama tanpa istirahat bisa memperburuk kondisi ini.
Peran GPU (VGA) dalam menampilkan desain level yang detail dan menarik tidak bisa diabaikan. Kualitas grafis yang tinggi dapat meningkatkan pengalaman bermain, tetapi juga memerlukan perangkat yang lebih kuat, yang bisa menjadi hambatan bagi sebagian pemain.
Mode PvP (Player vs player) memerlukan desain level yang adil dan seimbang untuk memastikan semua pemain memiliki kesempatan yang sama untuk menang. Ketidakseimbangan dalam desain level bisa menyebabkan frustrasi dan mengurangi minat pemain terhadap game.
Mikrotransaksi sering kali digunakan dalam game untuk membuka level atau fitur tertentu. Namun, desain level yang terlalu bergantung pada mikrotransaksi bisa membuat pemain merasa game tersebut tidak adil atau bahkan pay-to-win.
Terakhir, gangguan kesehatan fisik seperti mata lelah atau sakit kepala bisa terjadi akibat bermain game dengan desain level yang terlalu kompleks atau cepat. Penting bagi pengembang game untuk mempertimbangkan kesehatan pemain saat merancang level atau map dalam game.